Saturday, December 22, 2012

optimasi Query

1 comments
pada postingan kali ini akan membahas tentang optimasi query. untuk lebih lanjut baca ringkasan dibawah ini
Teknik optimasi umumnya dapat dilakukan dengan beberapa cara. Terdapat dua cara  pendekatan optimasi yang umum digunakan saat ini sebagaimana diungkapkan oleh Chanowich (2001), yakni:

a.    Heuristik atau rule-based
Teknik ini mengaplikasikan aturan heuristik agar terjadi keefektifan dalam  proses query. Optimasi jenis ini mentransformasikan query dengan sejumlah aturan yang akan meningkatkan kinerja eksekusi, yakni:
⦁    melakukan operasi selection di awal untuk mereduksi jumlah baris
⦁    melakukan operasi projection di awal untuk mereduksi jumlah atribut
⦁    mengkonversikan query dengan banyak join menjadi query dengan banyak subquery
⦁    melakukan operasi selection dan join yang paling kecil keluarannya sebelum operasi lain
a.    Cost-based
Teknik ini mengoptimasikan cost yang dipergunakan dari beberapa alternatif untuk kemudian dipilih salah satu yang menjadi cost terendah. Teknik ini dapat mengoptimalkan urutan join terbalik yang dimungkinkan pada relasi-relasi r1 ke r2 ke ... rn. Teknik ini dipergunakan untuk mendapatkan pohon left-deep join yang akan menghasilkan sebuah relasi  pada node sebelah kanan yang bukan hasil dari sebuah intermediate join.

selain teknik diatas terdapat juga teknik optimasi lainnya seperti
  • Join ordering merupakan aspek yang penting dalam suatu optimasi query, terlebih pada query terdistribusi. Join ordering menjadi lebih penting ketika query merupakan query terdistribusi karena akan mempengaruhi communication time.Join ordering dapat dilakukan secara langsung, maupun dengan mengombinasikan dengan semijoins di mana akan meminimalisasi communication cost.
  •  Fungsi objektif dari algoritma ini adalah untuk meminimalisasi kombinasi baik communication time maupun response time. Algoritma ini juga mendapat keuntungan pada fragmentasi, tetapi hanya fragmentasi horizontal.Input untuk algoritma pemrosesan query ini dinyatakan dalam calculus relational-tupel dan skema informasi (tipe network, lokasi dan ukuran masing-masing site). 
  • Algoritma Sistem R
     Sistem R merupakan optimasi query statis yang didasarkan pada exhaustive search dari ruang solusi yang ada. Input untuk optimizer dengan sistem R adalah pohon relasi aljabar yang dihasilkan dari dekomposisi dari sebuah query SQL. Kemudian output dari sistem merupakan rencana eksekusi yang mengimplementasikan pohon relasi aljabar yang optimal.  Optimizer menetapkan biaya (dalam hal waktu) dari masing-masing pohon kandidat dan mempertahankan pohon dengan biaya yang terkecil.
  • Algoritma INGRES
     Algoritma INGRES menggunakan algoritma optimasi dinamis yang memecah query kalkulus ke dalam bagian yang lebih kecil secara rekursif. Mengombinasikan dua tahapan yaitu dekomposisi dan optimasi  kalkulus-aljabar.
Read more ►

Monday, December 17, 2012

SQL lanjutan (Subquery)

0 comments
Subquery adalah salah satu metode pada SQL yang digunakan untuk mendapatkan sebuah data maupun beberapa data dari sebuah table yang tergabung dalam sebuah relasi, jadi subquery digunakan untuk mencari informasi dari beberapa table yang terhubung dengan value yang sama.
contohnya : select * from nama_tabel_a where kolom_a (select nama_kolom_b from nama_tabel_b)
select yang pertama  merupakan query biasa sedangkan select yang kedua merupakan subquery.
Read more ►

Structur Query Language

0 comments
pada postingan kali ini akan membahas tentang SQL. SQL merupakan  (Structured Query Language) yang biasanya digunakan dalam database.  penjelasan lebih lanjut adalah sebagai berikut

Kumpulan tabel yang saling berhubungan satu sama  akan membentuk sebuah database (basis data) dan disimpan dalam komputer. Data-data tersebut tidak akan ada artinya tanpa adanya bahasa SQL untuk mengatur, mengelola, dan menyajikan kembali data-data tersebut.data-data penting disimpan dalam bentuk tabel yang terdiri dari field (kolom) dan record (baris). untuk mengambil data dari database, menambahkan data ke database.

Structured Query Language (SQL) merupakan bahasa yang banyak digunakan dalam berbagai produk database. Peranti lunak yang akan mencerna dan menterjemahkan permintaan bahasa SQL tersebut, serta melakukan pencarian datanya adalah DBMS (Data Base Management System).
 

 5 Bagian utama dari SQL
DDL : bahasa yg digunakan untuk mendefinisikan data.ex : create, drop
DML : bahasa yg digunakan untu memanipulasi data. ex : insert, update, delete
Retrieving Data : perintah untuk menampilkan data dari database.ex : select
DCL: bahasa untuk kontrol pengendalian akses data ke database.ex : grant, revoke
DTL :  bahasa untuk mengelola transaksi di database.ex : commit transaction, rollback transaction


 

Read more ►
 

Copyright © SISTEM BASIS DATA Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger